Jumat, 02 Juni 2017

KAPOLRI MENGECAM AKAN MENINDAK TEGAS YANG MELAKUKAN PERSEKUSI

KAPOLRI MENGECAM AKAN MENINDAK TEGAS YANG MELAKUKAN PERSEKUSI

ORMAS YANG MELAKUKAN PERSEKUSI AKAN DIBUBARKAN

Kapolri menegaskan penindakan pidana persekusi tidak perlu menunggu adanya laporan dari masyarakat atau korban, sebab persekusi bukan delik aduan melainkan delik pidana. Polri juga sudah mengambil langkah-langkah mencegah persekusi, selain itu Polri juga akan terus melakukan monitoring melalui tim siber Polri.- JUARACASINO.COM

 
KAPOLRI MENGECAM AKAN MENINDAK TEGAS YANG MELAKUKAN PERSEKUSI


Kapolri Jendral Tito Karnavian juga menambahkan, Polri telah memerintahkan untuk membuka semua saluran yang ada di siber. Sehingga jika nanti ada yang merasa mendapatkan perlakuan persekusi berupa ancaman apalagi kekerasan fisik bisa segera melapor ke Polri, bahkan Kapolri akan mencopot anggotanya jika tidak berani dan membiarkan aksi persekusi.- JUARACASINO.COM


KAPOLRI MENGECAM AKAN MENINDAK TEGAS YANG MELAKUKAN PERSEKUSI

Mantan Kapolda Metro Jaya ini juga mengancam akan menggantikan jajarannya yang tak berani menangani persekusi dengan sosok yang tegas dan berani menindak setiap pelanggar hukum. Southeast Asia Freedom Of Expression Network (SAFEnet) mencatat, jumlah korban persekusi sejak mulai 27 Januari hingga 31 mei 2017 terus meningkat. Sejauh ini, jumlah korban kasus persekusi telah mencapai 59 orang.- JUARACASINO.COM


KAPOLRI MENGECAM AKAN MENINDAK TEGAS YANG MELAKUKAN PERSEKUSI

Wakil presiden keenam Indonesia Try Sutrisno juga menegaskan, ormas tak boleh melakukan persekusi terhadap orang lain, sebab, tindakan persekusi melanggar nilai-nilai Pancasila dan merusak persatuan. Dia menuturkan, apa yang disampaikan Presiden Joko Widodo sudah sangat tegas. Siapa pun yang melakukan atau merusak Pancasila dan negara serta kebinekaan, akan ditindak tegas.- JUARACASINO.COM


MORE COMPLETE : TENTANG JUARACASINO
                                     TENTANG PERMAINAN



 

 

0 komentar:

Posting Komentar