Kamis, 14 September 2017

PENGARUH OBAT PCC MENGHILANGKAN KESADARAN PEMAKAINYA

PENGARUH OBAT PCC MENGHILANGKAN KESADARAN PEMAKAINYA

PENJELASAN AHLI KIMIA FARMASI BNN SOAL OBAT PCC


Baru-baru ini Indonesia di hebohkan dengan isu sudah tersebar adanya obat Flakka salah satu jenis narkotika di beberapa daerah Indonesia, dan sudah banyaknya korban yang sudah mengkomsumsi obat tersebut di Indonesia. Dan setelah diselidiki BNN ternyata obat yang di hebohkan itu bukanlah Flakka melainkan obat PCC, staf Ahli Kimia Farmasi Badan Narkotika Nasional (BNN) Kombes Mufti Djusnir angkat bicara terkait banyaknya korban berjatuhan usai mengonsumsi obat PCC. Hingga saat ini, tercatat 61 pasien telah dibawa ke sejumlah rumah sakit di Kendari. Mereka hilang kesadaran usai mengonsumsi obat terlarang itu.- JUARACASINO.COM

PENGARUH OBAT PCC MENGHILANGKAN KESADARAN PEMAKAINYA

Dari pengakuan salah satu korban, terungkap bahwa dia telah mengonsumsi tiga jenis obat berbeda, yakni Tramadol, Somadril, dan PCC. Ketiga jenis obat itu dicampur dan diminum secara bersamaan dengan menggunakan air putih. "Jika mereka mencampur tiga obat itu akan menimbulkan efek sinergis. Obat bekerja memengaruhi susunan saraf pusat. Dia menjadi kerja searah menghantam saraf pusat otak dan akan menimbulkan ketidakseimbangan," jelas Mufti. "Informasi yang kita dapatkan, Somadril sudah ditarik dari peredaran. Enggak boleh. Tramadol resmi tapi harus ada resep dokter. Tidak dijual bebas. Harus dikonsultasikan dengan apoteker agar dosis yang diberikan kepada konsumen tepat," ujar dia.- JUARACASINO.COM

PENGARUH OBAT PCC MENGHILANGKAN KESADARAN PEMAKAINYA

Sementara obat PCC, kata dia, memiliki kandungan senyawa Carisoprodol, jenis obat ini berfungsi mengatasi nyeri dan ketegangan otot. Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Tenggara (Sultra) menyebutkan, jumlah pengguna obat PCC di Kendari terus bertambah. Saat ini, tercatat 61 pasien telah dirawat di sejumlah rumah sakit di Kendari, mereka hilang kesadaran usai mengonsumsi obat terlarang ini. "Kemarin meninggal R, pelajar SD kelas VI, umur 13 tahun. Dia memang sempat dibawa ke RS, tetapi sudah terlambat," ujar Humas BNNP Sultra Adi Sak-Ray.- JUARACASINO.COM

PENGARUH OBAT PCC MENGHILANGKAN KESADARAN PEMAKAINYA

Adi menyebutkan, para pengguna obat PCC ini saat dibawa ke rumah sakit dalam kondisi tidak sadarkan diri. "Waktu datang ke RS ada yang pingsan, berontak, kejang-kejang, mulut berbusa. Semuanya masih dalam pengaruh obat. Jadi, bisa dikatakan tak sadarkan diri," ujar Adi. Akibat mengonsumsi obat terlarang itu, para korban yang didominasi pelajar mengalami kelainan mental. Gejala yang dialami sama, seperti orang tidak waras, mengamuk, berontak, dan ngomong tidak karuan setelah mengonsumsi obat yang mengandung zat berbahaya itu.- JUARACASINO.COM


MORE COMPLET : TENTANG JUARACASINO
                                  TENTANG PERMAINAN


0 komentar:

Posting Komentar